Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Membentuk Kader Militan yang Berakhlak Mulia

Banyumas 5/7
Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Gumelar Kabupaten Banyumas Jawa Tengah, Faiz Jawahir mengatakan bahwa pendidikan kaderisasi seperti PKD dan Diklatsar adalah bentuk kaderisasi yang berkesinambungan. Tujuannya jelas agar siklus regenerasi kader bisa berjalan dengan baik.

Hal ini ditegaskan Faiz dalam acara pembukaan Diklatsar dan PKD Ansor Banser Gumelar, Jumat,(5/7) sore di Aula MTs Ma'arif NU 1 Gumaler.
"Seorang dikaitkan menjadi anggota Ansor Banser sah apabila sudah mengikuti Diklatsar dan PKD,  karena telah ditempa materi pendidikan dan mengucapkan bai'at menjadi Banser dan Ansor," katanya.

Faiz juga mewanti-wanti, bawa tidak sembarang orang bisa menjadi anggota Ansor Banser, karena untuk masuk kedalam organisasi sayang pemuda Nahdlatul Ulama itu harus didasari dengan jiwa yang bersih serta tekad dan niat yang kuat untuk berjuang menghidupkan organisasi dan mempertahankan NKRI.

"Tugas Ansor Banser itu berat, jika sendirian mungkin tak kuat, karena harus mengawal paham ahlussunah wal jama'ah an nahdiyah, menjaga keutuhan NKRI serta melindungi Ulama dan Kiai," tegasnya.

Kader Militan yang Berakhlak Mulia

Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kabupaten Banyumas Ahamd Zainuddin Masdar,  mengatakan baik PKD maupun Diklatsar digelar dengan tujuan yang sama, yaitu untuk mencetak kader-kader penerus Ansor yang militan didalam memperjuangkan Aqidah Ahlusunah wal-Jama'ah Annahdliyah.

Namun, menurut Kang Jaed (sapaan akrabnya) militan saja tak cukup, tetapi juga harus dibarengi dengan memiliki akhlak mulia. Karena, Ansor Banser adalah organisasi penerus para ulama.

"Tak cukup hanya militan, namun kader Ansor Banser juga harus berakhlak mulia," katanya ketika ditemui disela-sela acara.

Acara yang digelar selama tiga hari itu, Juma'at-Ahad,(5-7/7) ini diikuti oleh 80 peserta dari perwakilan anak cabang Ansor se-Kabupaten Banyumas.

Beberapa materi yang akan disampaikan antara lain tentang Keorganisasian, Aswaja dan Ke NU an,berbaris dan kedisiplinan  serta pelatihan fisik dan mental, juga kekebalan tubuh.

(PK/KA)

Post a Comment for "Membentuk Kader Militan yang Berakhlak Mulia"